Assalamu'alaikum wr.wb. selamat sore dan salam sejahtera untuk kita semua, mari simak informasi terbaru infokemendikbud.com berikut ini tentang Dapat Dana PIP, Ingin Nabung Lalu Naik Haji.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy optimistis, pemberian kartu Indonesia pintar (KIP) kepada anak yatim piatu di seluruh Indonesia bisa lancar dan tepat sasaran.
Dia juga yakin tidak ada masalah besar yang dihadapi pemerintah.
Pasalnya, nama dan alamat sudah tertera di setiap panti asuhan.
"Kami berharap dukungan dari seluruh lapisan masyarakat agar upaya mulia ini bisa diwujudkan sehingga seluruh anak Indonesia tanpa kecuali mendapatkan kesempatan sama untuk mengenyam pendidikan dengan kualitas baik," kata Muhadjir, Senin (9/1).
Sementara itu, Abu Bakar Sidik, siswa yatim kelas tujuh Sekolah Menengah Pertama (SMP) Islam Pekalongan yang diasuh di Panti Asuhan Albitoh mengaku gembira mendapatkan dana manfaat Program Indonesia Pintar (PIP).
"Selain untuk keperluan sekolah, saya juga mau menabung supaya bisa naik haji," ujarnya.
Murniasih, siswi yatim kelas tujuh SMP Negeri 4 Pekalongan mengaku akan menggunakan dana manfaat PIP untuk membeli buku dan sepatu.
Dalam kesehariannya, Murniasih menggunakan sepeda yang dipinjamnya dari pelatih olahraga.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengubah mekanisme distribusi Kartu Indonesia Pintar (KIP). Jika pada 2016, distribusi KIP dilakukan kepala desa, tahun ini di bawah kendali sekolah.
Perubahan ini menurut Mendikbud Muhadjir Effendy, untuk efisiensi waktu. "Kalau tahun sebelumnya kan melalui desa. Permasalahannya kemarin, kita tidak memiliki hubungan birokrasi dengan desa. Jadi rentang kendali menjadi lebih panjang," tuturnya di Jakarta, Jumat (6/1).
Itu sebabnya Muhadjir meminta pihak sekolah mengajak anak-anak di sekitar lingkungannya untuk kembali ke kelas. Apalagi, distribusi KIP akan dilakukan pihak sekolah langsung ke peserta didiknya.
Ditambahkan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Dikdasmen) Kemendikbud, Hamid Muhammad, pihaknya akan tetap menggunakan basis data terpadu yang kemudian dicek silang dengan daftar pokok pendidikan (dapodik) dalam penyaluran KIP.
Tahun ini, Kemendikbud menargetkan akan menyalurkan sekitar 16,4 juta KIP.
Sumber : http://www.jpnn.com/
Demikian informasi terbaru yang dapat saya berikan....
silahkan baca berita terbaru guru lainya DISINI
0 Response to "ALHAMDULILLAH, DAPAT DANA PIP KEMUDIAN INGIN NABUNG LALU NAIK HAJI"
Post a Comment