Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendi mengatakan, pemerintah sedang merancang sistem pembelian perangkat sekolah, seperti buku secara non tunai.
"Sesuai arahan Presiden kita sudah mulai melakukan melakukan pembenahan misalnya sekarang e-book," ujar Muhadjir Effendi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (26/10/2016).
Perancangan sistem e-book tersebut diharapkan Muhadjir Effendi dapat mengurangi praktik pungutan liar yang terjadi di dunia penidikan.
"Jadi untuk belanja buku sekolah itu sudah tidak lagi pakai cash tapi pakai non tunai, untuk perkecil kemungkinan pungli," ucap Muhadjir Effendi.
Pernyataan tersebut menanggapi data Ombudsman RI yang menyebut praktik pungli di dunia pendidikan tertinggi kedua setelah sektor penegakan hukum dengan persentase mencapai 45 persen pada 2016.
"Baru-baru ini di sektor pendidikan cukup tinggi, kita menerima sekitar dua laporan per hari," kata Anggota Ombudsman Alamsyah Saragih dam diskusi di Jakarta, Minggu (23/10/2016).
Lanjut dia, di Bandung beberapa kepala sekolah dipecat akibat melakukan Pungli.
"Di Bandung, beberapa kepala sekolah di sekolah favorit dipecat karena menerima imbalan," tambahnya.
Sumber: www.tribunnews.com
Terima kasih telah mengunjungi laman kami.... Langganan laman kami yaaaa dan akan kami berikan informasi terkini dan sesuai fakta dan kenyataan
0 Response to "Terbaru....Mendikbud Rancang Sistem Pembelian Buku Secara Non Tunai"
Post a Comment